KAB. SEMARANG - Warga Harjosari, Kecamatan Bawen dikagetkan adanya kebakaran pada Selasa (18/11/2025) malam sekitar pukul 23.07 WIB. Kebakaran itu menimpa Bengkel Vulkanisir Ban "Raong Jaya" milik Muh Khoirul Wahyudi (56) di Dusun Bapang RT 09 RW 09, Kelurahan Harjosari, Kecamatan Bawen, Kabupaten Semarang.
Informasi yang dihimpun dari lokasi kejadian menyebutkan, bahwa bangunan yang terbakar itu digunakan untuk bengkel oleh pemilik rumah yang merupakan warga Lingkungan Tegalsari RT 04 RW 08, Kelurahan Mangunsari, Kecamatan Sidomukti, Kota Salatiga. Luas bangunan seluruhnya adalah 8 x 10 m2 dan yang terbakar seluas 3 x 3 m2. Penyebab kebakaran diduga dari kompor yang masih menyala apinya, yang saat itu ditinggal pergi pemilik bengkel.
"Kami saat itu kaget melihat asap tebal keluar dari bengkel dan langsung meminta bantuan warga sekitar untuk mendatangi bengkel dan berusaha memadamkan api. Dari keterangan yang kami dapat bahwa Pak Khoirul sebelum pergi menghidupkan kompor untuk menghangatkan sayur. Setelah itu ditinggal pergi. Sesaat kemudian muncul api dari dalam bengkel itu," ujar Efendi (49) dan Rohmat (47) keduanya warga sekitar.
Sementara itu, Kepala Satpol PP & Damkar Kabupaten Semarang Anang Sukoco membenarkan kejadian itu, saat dikonfirmasi awak media pada Rabu (19/11/2025) pagi. Bahkan, setelah api membakar bengkel itu, warga sekitar bergerak cepat dengan berupaya memadamkan api agar tidak merembet di rumah warga.
"Kebakaran ini berawal saat pemilik bengkel menghidupkan kompor untuk menghangatkan sayur namun lupa mematikan kompor. Setelah itu langsung ditinggal pergi. Api yang muncul pertama kali dilihat oleh pedagang nasi goreng yang jualan didepan bengkel. Kemudian, bersama warga yang lain berusaha memadamkan api dan menghubungi petugas Damkar Kab Semarang. Sambil menunggu Damkar datang, warga gotong royong memadamkan api menggunakan peralatan seadanya. Dan api berhasil dipadamkan," kata Anang Sukoco.
Petugas Damkar dari Pos Ambarawa yang tiba di lokasi kejadian, ternyata api sudah padam dan langsung melakukan penyemprotan air untuk memastikan kondisi benar-benar aman. Api berhasil dipadamkan oleh warga.
"Kami sampai di lokasi kebakaran ternyata api sudah padam dan pemadaman itu dilakukan oleh warga sekitar. Mobil Damkar lalu pemalakukan penyebab. Profan di lokasi yang terbakar untuk memastikan kondisi benar-benar sudah tidak ada api yang menyala dan benar-benar padam," pungkas Novrizal Awali, Koordinator Regu C Damkar Pos Ambarawa kepada awak media, Rabu (19/11/2025) siang. (HERU SANT).
0 Komentar