PASURUAN, RADAR NASIONAL - Pasca kejadian meledaknya bom Bangil beberapa watu lalu, Kondisi kesehatan UF (3), anak pelaku bom yang menjadi korban ledakan kini berangsur membaik. Meskipun demikian KUF masih tetap harus menjalani perawatan intensif di RS Bhayangkara Polda Jatim, Senin (9/7).
Kapolda Jatim Irjen Machfud Arifin juga memperhatikan serius perkembangan si korban itu dan bahkan penanganannya juga sesuai UU perlindungan anak.
“Bapak Kapolda sudah berpengalaman mengenai penanganan korban ledakan. Bahkan cara penanganannya juga berpatokan pada perlindungan anak. Karena pemulihan terhadap anak korban ledakan sudah pernah dilakukan sebelumnya,” kata Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Frans Barung Mangera.
Di sisi lain, Tim medis RS Bhayangkara Polda Jatim yang menangani korban ledakan itu terus memantau perkembangan kesehatan termasuk dari sisi psikisnya. “Memang biaya perawatan ditanggung oleh Gubermur Jatim Soekarwo dan Polda Jatim,” jelas Barung menambahkan
Kapolda Jatim juga mengabulkan permintaan ibu korban untuk menjengguk anaknya yang masih menjalani perawatan intensif di RS Bhayangkara Polda Jatim.
“Saat ini kita menjaga si anak jangan sampai terkontaminasi sehingga dapat mengganggu terhadap psikologi si anak itu sendiri. Untuk itu penjagaan diperketat sekaligus terhadap pemulihannya,” tegas Frans Barung. ( c)
0 Komentar