Banyuwangi - Dugaan adanya pungutan liar (Pungli) di wilayah Sekolah Dasar Negeri (SDN) 2 Kertosari Banyuwangi tidak benar karena saat semua para wali murid kita lakukan kelarifikasi tidak ada yang membayar sumbangan sebesar Rp.35,000, dan sumbangan sebesar Rp.25,000, Semua murid-murid SDN 2 Kertosari kita gratiskan tanpa ada suatu pungutan apapun.
Kepala Sekolah SDN 2 Kertosari Hj.Hermin Rosilawati SPd Mengatakan, pihak sekolah tidak pernah melakukan pungutan sumbangan atau pungutan apapun, para siswa-siswi kita gratiskan tanpa ada suatu sumbangan maupun iuran, "kami tegaskan sekali lagi sumpah demi allah atas nama tuhan, pihak SDN 2 kertosari tidak pernah meminta sumbangan Kepada siswa-siswinya, katanya.
Hj.Hermin menambahkan, apabila disini ada suatu sumbangan maupun iuran, itu bukan kehendak sekolah dan bukan perintah pihak sekolah, "hal itu diluar sekolah, karena kami sudah mewanti-wanti kepada para wali kelas dan guru-guru SDN 2 Kertosari tidak boleh melakukan iuran maupun sumbangan,tambahnya.
Salah satu wali murid SDN 2 Kertosari yang juga ketua rukun tetangga (RT) wilayah Lingkungan Kertosari menjelaskan, terkait iuran atau sumbangan yang dilakukan itu, diluar sekolah, karena iuran atau sumbangan itu kami lakukan sesuai kesepakatan para wali murid yang tergabung di paguyuban kami, tanpa melibatkan pihak sekolah. "jadi kami tegaskan lagi terkait iuran atau sumbangan itu bukan kehendak pihak sekolah dan perintah pihak sekolah,jelasnya. (pandi)
0 Komentar