Lumajang - Jalan penghubung antar desa Dawuhan wetan. Kecamatan Rowokangkung.dan desa Blukon kec LUMAJANG terancam ambruk, akibat dinding tanah di sebelah kanan kiri jembatan mulai longsor, karena tergerus air hujan beberapa bulan lalu.katnny
“Dinding tanah yang ada di sebelah kanan maupun kiri jembatan mulai longsor, akibat tergerus air, warga mulai khawatir kalau hal itu dibiarkan terus jembatannya tidak akan bertahan lama,”ucap Kasun pak Yogi Edi dan Saiful Bahri kampong riskiy .dan warga lainnya kepada wartawan, Selasa jam 12.30. di ruang kerja balay desa pngksny
Menurut warga,dusun legong pak Bambang 45 yang tidak jauh dari rumahnya . Menjelaskan ambruky pinggir jalan ini sudah cukup lama.kondisiny mengkwatirkan karena dari waktu ke waktu lubang semakin melebar.terutama di musim hujan .ketika hujan turun air masuk kedalam lubang dan mengerus tanah pada dinding" tersebut katanny.
"Sayangny sampay hari ini belum ada perbaikan oleh pemerintah. Kami khawatir.jika di biarkan.lubang ini dapat memicu jembatan ambruk".kata Bambang kepada wartawan Selasa (4)10) 2022)
Warga berharap penanganan secepatnya dari pemerintah setempat, terkait bagaimana cara penanggulangan dinding jembatan serta badan jalan, agar lokasi yang ambruk tidak semakin melebar. “ Selama ini, masyarakat bergotong royong, tapi sampai dimanalah kemampuan dan kekuatannya. Warga berharap pemerintah lah yang membangunnya, minimal mendinding sebelah jembatan dan daerah yang rawan longsor,” harap warga.
PK Saiful Bahri dan Kasun Yogi Edi sudah mengkoordinasikannya kepada dinas terkait. “Pembangunan di segala sisi sudah menjadi program bupati. Nanti, akan kita koordinasikan dengan dinas terkait, namun kami berharap kesabaran dari masyarakat, yang pasti pak bupati sangat respon terhadap persoalan warga,” ujarnya *.ALEK ROHIM)
0 Komentar