Jayapura - Tahapan seleksi Sekolah Inspektur Polisi (SIP) Angkatan 55 dan 56 T.A. 2026 di lingkungan Polda Papua memasuki pemeriksaan kesehatan hari pertama, Senin (1/12/2025). Kegiatan berlangsung di Gedung Bid Dokkes Polda Papua dan diikuti 507 peserta, terdiri dari 4 peserta BKO, 14 Polwan, dan 493 Polki.
Pemeriksaan kesehatan dilakukan secara menyeluruh dan terbagi dalam dua gelombang, mencakup pemeriksaan administrasi, pengambilan sampel darah dan urine, pemeriksaan Elektrokardiografi (EKG), rontgen, hingga tes kesehatan jiwa (Keswa). Tahapan ini merupakan bagian penting untuk memastikan setiap calon perwira Polri memiliki kondisi fisik dan mental yang prima dalam mendukung pelaksanaan tugas.
Kabag Dalpers Biro SDM Polda Papua, AKBP Timur Santoso, S.I.K., M.A.P., menegaskan bahwa seluruh rangkaian seleksi dilaksanakan secara profesional dan akuntabel.
“Kami memastikan seluruh proses seleksi SIP ini dilaksanakan secara Bersih, Transparan, Akuntabel, dan Humanis (BETAH). Tidak ada ruang bagi kecurangan maupun praktik yang merugikan peserta. Yang lulus adalah mereka yang benar-benar memenuhi standar kemampuan dan kesehatan,” tegasnya.
Ia juga menyampaikan bahwa pemeriksaan kesehatan ini menjadi bagian penting untuk menjaring calon perwira yang berkualitas serta mampu menjawab tantangan tugas ke depan.
“Perwira Polri harus memiliki fisik dan mental yang kuat. Pemeriksaan kesehatan ini untuk memastikan para peserta siap mengemban amanah yang lebih besar sebagai pemimpin satuan kerja nantinya,” tambah AKBP Timur Santoso.
Pelaksanaan kegiatan hari pertama berjalan lancar, tertib, dan kondusif. Pemeriksaan akan dilanjutkan pada hari berikutnya untuk memastikan seluruh peserta memperoleh penilaian lengkap sesuai standar yang telah ditentukan.
Dengan proses seleksi yang obyektif dan terukur, Polda Papua berharap dapat melahirkan perwira-perwira Polri yang berkualitas, berintegritas, serta siap memberikan pengabdian terbaik bagi masyarakat, bangsa, dan negara.
.

0 Komentar