Jember, www.radarnasional.net.
Pengembangan budidaya udang faname yang saat ini sedang di kembangkan oleh masyarakat nelayan di dusun getem desa mojomulyo kecamatan puger jember cukup menjanjikan.
Seperti di ungkapkan oleh pengawas budidaya ikan air laut di desa mojomulyo kecamatan puger jember.NAWAWI saat di temui wartawan online www.radarnasional net.mengatakan, bahwa udang faname yang saat ini baru di kembangkan oleh para nelayan.
"Dan baru ada 5 orang di lokasi.tepatnya di dusun getem desa mojomulyo kecamatan puger tinggal bagaimana pemerintah daerah kabupaten jember.untuk mendukung para petani udang faname yang saat ini sedang mengembangkan dan bahkan dari sisi pemasaranpun juga cukup bagus perkilo udang faname berada di kisaran 100 ribi rupiah." kata Nawawi
Dengan potensi pasar hingga keluar negri atau di exspor ke negara eropa dan asia termasuk Jepang dan Amerika, sehingga pemasarannya tidak terlalu sulit dan dengan demikian jika sudah ada dukungan dari pemkab Jember.yang jelas perekonomian masyarakat setempat khususnya petani udang faname akan lebih meningkat.
Sementara itu menurut petugas tehnik lapangan PLT kecamatan Puger bidang perikanan Dinas perikanan kabupaten Jember, SUWANDI.S.SOS MSI, bahwa awal mengenalkan budidaya udang faname bersama CV prima kepada para nelayan di dusun getem desa Mojomulyo kecamatan Puger Jember.tahun 2015 di tanggapi sangat baik.
"Dan sering dengan perjalananya waktu,hingga tahun 2018 ini para petani tambak udang faname sudah 7 kali panen dan hasilnya saat ini sudah sangat di rasakan." ujar Suwandi
Bahkan saat ini sudah mulai di kembangkan oleh para nelayan baru untuk membudidayakan udang faname. Namun dalam mengembangkan budidaya udang faname tersebut,memang memerlukan modal besar,sehingga butuh perhatian dan dukungan penuh dari pemerintah daerah kabupaten jember.
"Dan dengan demikian diharapkan pemerintah daerah bisa melakukan kebijakan, membantu bagaimana lancarnya para nelayan yang baru akan mengembangkan budidaya udang faname di dusun getem desa mojomulyo kecamatan puger Jember dengan sentuhan modal." pungkasnya (*)
0 Komentar