KAB. SEMARANG - Bupati Semarang H Ngesti Nugraha SH MH menyerahkan secara simbolis bantuan sosial berupa uang tunai untuk 4.739 anak yatim, piatu dan yatim piatu diluar panti asuhan. Penyerahan itu dilakukan di Pendapa Rumah Dinas Bupati di Ungaran untuk perwakilan penerima dari Kecamatan Ungaran Barat dan Kecamatan Timur, kemarin.
"Bansos ini menjadi salah satu dukungan kepada para yatim piatu agar dapat menuntut ilmu dengan lebih baik. Sehingga nantinya akan menjadi pribadi yang berguna dan sukses dalam kehidupannya. Penyerahan dilakukan bersamaan dengan hari pertama Bulan Muharam yang disebut bulan anak yatim. Kami juga titip pesan kepada para pendamping, agar dapat memanfaatkan uang bansos dengan baik. Utamakan pembelian kebutuhan sekolah seperti tas, sepatu dan lainnya. Selain itu, dapat dibelikan susu bergizi agar anak tetap sehat sekaligus membantu penanganan stunting," terang H Ngesti Nugraha.
Sementara itu, Kepala Bagian Kesra Setda Asep Mulyana menambahkan, bahwa pada tahun 2025 ini setiap anak yatim, piatu dan yatim piatu menerima bansos berupa uang tunai Rp 500.000. Angka itu naik dibandingkan tahun lalu sebesar Rp 400.000. Kenaikan besaran bansos itu diharapkan dapat meringankan beban pengeluaran para penerima. Total dana Bansos Yatim Piatu diluar panti tahun 2025 ini sebesar Rp 2.369.500.000,-
"Kami telah melakukan verifikasi para penerima bansos dan bekerja sama dengan kepala desa (Kades), Lurah, dan perangkat kecamatan. Tujuannya untuk mendapatkan data penerima yang valid sehingga bantuan benar - benar tepat sasaran," pungkasnya. (HERU SANT).
0 Komentar