KAB. SEMARANG - Diduga terjadi konsleting listrik, Kandang Ayam Broiler milik Catur (57) warga Dusun Jlegong RT 03 RW 04, Desa Ngadikerso, Kecamatan Sumowono, Kabupaten Semarang yang berisi sebanyak 55 ekor ayam ludes terbakar, Kamis (03/07/2025) dini hari sekitar pukul 01.34 wib. Kerugian akibat kebakaran ini mencapai miliaran rupiah.
Kepala Satpol PP & Damkar Kab Semarang Anang Sukoco menjelaskan, bahwa pihaknya mendapatkan laporan adanya kebakaran itu dari Kristiyono Adiba (Kepala Desa Ngadikerso). Selanjutnya, petugas Damkar Kabupaten Semarang dari Posko Ungaran mendatangi lokasi kebakaran dan diikuti petugas Damkar dari Posko Ambarawa, Bringin, dan Getasan.
"Hasil keterangan sejumlah saksi di lokasi kebakaran menyebutkan bahwa penyebab kebakaran itu diduga dari munculnya percikan api dari pemanas 'hiter gas' 12 kg yang ada di kandang itu. Saat itu, salah satu pekerja yakni Arfan merasa curiga karena semua lampu di kandang itu mati. Lalu, mengecek kandang dan ternyata ada percikan api yang menyambar alat pemanas. Dan berusaha melakukan pemadaman api menggunakan APAR yang tersedia. Karena api sudah membesar, pemadaman api itu tidak berhasil," terang Anang Sukoco kepada awak media, Kamis (03/07/2025) siang.
Arfan yang kebingungan lalu memanggil rekan pekerja yang lain yakni Dawam dan Singgih untuk membantu melakukan pemadaman api menggunakan APAR Powder 5 Kg. Tetapi api tetap tidak mudah padam dan justru semakin membesar dan merembet membakar yang lain. Kemudian, Arfan menghubungi Kepala Desa (Kades) Ngadikerso Kristiyono Adiba dan pemilik kandang ayam Catur. Dan diteruskan menghubungi Damkar Posko Ambarawa dan Ungaran.
"Mendapatkan laporan adanya kebakaran itu, petugas Damkar langsung mendatangi lokasi kejadian dan melakukan pemadaman api. Bangunan kandang ayam tiga lantai dengan ukuran 12 meter x 90 meter itu ludes dilalap api. Api berhasil padam kurang lebih pukul 04.00 WIB. Akibatnya, pemilik menderita kerugian mencapai Rp 3 Miliar," tandas Anang Sukoco.
Sementara itu, korban yang juga pemilik kandang ayam Catur (57) belum bisa dikonfirmasi usai kandangnya terbakar. Selanjutnya saat pendinginan api di kandang yang terbakar itu nampak hadir Kapolsek Sumowono, Danramil Sumowono, Camat Sumowono beserta personil dan staf, Kades Ngadikerso dan para staf maupun perangkat desa serta warga sekitar. (HERU SANT).
0 Komentar